N25SPORT – Partai Final Liga 3 Zona Maluku yang akan di gelar pada hari selasa 12 Oktober 2021 yang mempertemukan Gemba FC vs Maluku FC yang akan berlangsung di lapangan Kompi A Waiheru Kota Ambon.
Terkait dengan partai final ini, berbagai pihak sudah mulai menjagokan salah satu dari kedua tim ini yang akan menjuarai kompotisi Liga 3 zona Maluku tersebut.
Tetapi beda dengan Ketua Asosiasi Pelatih Sepakbola Indonesia ( APSSI) Maluku Gafar Lestaluhu yang mana lebih memilih untuk menganalisa setiap pertandingan maupun permainan kedua tim akan saling berhadapan di partai Final tersebut.
Menurut Lestaluhu ketika di tanya ada tim yang ketika bermain dengan lawan yang lemah kualitas permainannya juga menurun dan begitu sebaliknya katanya semua itu muncul di karenakan sebuah kebiasaan jadi di pertandingan kalau tim yang serius dan selalu untuk ingin memenangkan pertandingan kebiasaan itu akan terbawah pada saat menghadapi lawan lawannya.
Dirinya mencontohkan pada saat Maluku FC menghadapi Wainuru FC mungkin saja dikarenakan mereka mencari hasil seri terbawah ke pertandingan selajutnya pada saat menghadapi Tulehu United di babak semi final sehingga kualitasnya tidak terlalu terlihat.
“Jujur pada saat Maluku FC menghadapi Tulehu United di babak pertama dan Tulehu United bisa melihat kelemahan dari Maluku FC untuk itu saat ini saya bisa pastikan dan menjamin serta bisa juga untuk di koreksi oleh Maluku FC agar di perbaiki lagi.
Lanjut Gafar, Maluku FC memiliki kelemahan terbesar saat ini ada pada transisi Negatif dari Positif ke Negatif tidak solid dan sangat lambat dalam melakukan pertahanan sehingga membuat serangan balik cepat lawan bisa merujung pada gol ke gawang Maluku FC sendiri.
Ketua Apssi Ini mengatakan Maluku FC saat ini merupakan tim favorit dari segi kualitas, persiapan itu Maluku FC lebih matang dan mungkin mereka bisa keluar sebagai juara Liga 3 zona Maluku tahun 2021.
Namun kata Gafar lagi,Gemba FC hadir sebagai Kuda Hitam artinya kekuatan yang akan muncul dari Gemba FC adalah motifasi ganda karena Gemba FC mungkin saja tidak di unggulkan tetapi ini merupakan senjata buat Gemba FC tidak ada beban dari mereka.
“Yang harus di antisipasi oleh Maluku FC, bermain dengan ada beban mungkin saja ada tekanan dari manajemen mau tidak mau harus menang dan juara ,ini yang harus di waspadai Maluku FC,”tambahnya.
Untuk itu Lestaluhu mengharapkan munculnya tim yang akan keluar dari Rayon Maluku harus benar- benar secara kualitas bisa mewakili nama Maluku di kanca Nasional dan berharap pertandingan ini harus berjalan fair tanpa ada intervensi dari siapapun sehingga bisa menyugukan bertandingan berkelas di Liga 3 Maluku tahun 2021, sehingga kualitas tandingnya dapat.
Penulis : Santos Walalayo
Editor : Redaksi
