AMBON,N25NEWS.COM – Wakil Bupati Buru Selatan, Gerson Elieser Selsily saat menghadiri Perayaan 100 Tahun Gereja Huma Barkate Jemaat GPM Leksula mengatakan agar jemaat tetap optimis dan tidak hilang harapan serta dapat berperan dalam memecahkan permasalahan pembangunan daerah. Sabtu (9/10).
Ia mengatakan, perayaan 100 tahun Gereja Huma Barkate merupakan iman, yang membuktikan gereja tetap masih bertahan, bertumbuh dan berkembang di Tengah berbagai tantangan dunia yang semakin mengglobal.
“Walaupun masih dalam situasi Covid-19, warga jemaat Leksula dapat merayakan ibadah syukur 100 tahun Gereja Huma Barkate Jemaat GPM Leksula Klasis Buru Selatan. Sehingaa, saya mengajak jemaat yang hadir untuk bersama-sama terus bersyukur, bersekutu, melayani dan bersaksi sambil tetap rendah hati,” ungkap Wakil Bupati.
Selain itu, mengingat moto GPM, “Aku menanam Apolos menyiram tetapi Allah yang memberi pertumbuhan ( 1Korintus 3:6 ).
Usia 100 tahun sebut Wakil Bupati, merupakan satu perjalanan yang panjang menjalankan visi dan misi sebuah organisasi.
“Tantangan dan pergumulan ini hendaknya di maknai sebagai proses pendewasaan yang membawa Huma Barkate menjadi Gereja yang matang dalam pelayanan,” tuturnya.
Lanjut Selsily, sejarah gereja dalam narasi kehidupan yang memuat respon masyarakat terhadap pemberitaan Injil, serta cara mengelola pelayanan dalam dinamika sosial yang cepat bahkan terkadang keras.
“Kita harus terus bekerja dan mendoakan bangsa ini ahar kita bisa melalui pandemi ini dan melanjutkan agenda penting daerah untuk mewujudkan masyarakat Buru Selatan yang sejahtera,” ujar Selsily.
Ia berharap, syukuran 100 tahun gereja Huma Barkate, tidak hanya dimaknai sekedar sebagai perayaan saja, melainkan harus diisi dengan perenungan dan pembaharuan tekad pelayanan kedepan dalam rangkaian rasa syukur.
Tak hanya itu, disampaikan kedepan tantangan gereja semakin berat, perguruan yang dihadapi oleh bangsa dan negara juga menjadi pergumulan gereja.
“Gereja harus turut serta bahkan menjadi bagian terdepan dalam pembangunan bangsa dan negara,” tutup Selsily. (dd)