Ambon – PT PLN Unit Induk Wilayah (UIW) Maluku dan Maluku Utara (M2U) kembali dikecam DPRD Maluku, karena kurang lebih waktu sepekan, warga Kecamatan Pulau Gorom Kabupaten Seram Bagian Timur, hidup dalam kondisi gelap gulita tanpa ada penerangan listrik PLN.
Belum tahu apa alasan PLN terhadap kondisi kelistrikan yang ada di Pulau Gorom, karena masyarakat juga belum mendapat informasi, terkait dengan pemadaman listrik yang terjadi akhir-akhir ini di Kecamatan tersebut.
Melihat hal itu, anggota DPRD Maluku dari daerah pemilihan (dapil) SBT, Alimudin Kolatlena, kepada N25NEWS.ID, Senin(24/1) dengan tegas mengecam pihak PLN sebagai pihak perusahan yang bertanggung jawab atas sistim kelistrikan yang ada di SBT.
“Persoalan problem, itu krusial, cuma kita baru saja mendapatkan laporan dan aduan dari masyarakat SBT, soal pemadaman listrik di Kecamatan pulau Gorom yang terjadi beberapa hari kemarin dan kami mengecam pihak PLN atas pelayanan disana,”tegas Kolatlena pada N25NEWS.ID Senin(24/1).
Menurutnya, persoalan kelistrikan di SBT, bukan hanya terjadi di Kecamatan Gorom tapi hampir semua wilayah di SBT yang sering mengalami pemadaman listrik.
Namun yang lebih parah, pemadamannya terjadi sudah sepekan, sehingga warga dimalam hari, hidupnya gelap gulita tanpa ada penerangan listrik PLN.
Kondisi ini, kata Kolatlena, jika tetap berlarut-larut tanpa ada langkah-langkah yang dilakukan pihak PLN, makan akan berdampak pada masyarakat, maupun pemerintah yang sangat membutuhka akses listrik PLN untuk melakukan berbagau aktifitas perkantoran dan rumah tangga, yang semuanya sangat membutuhkan energi listrik.
“Ini masyarakat meminta, kalau boleh PLN bisa secepatnta melakukan langkah-langkah antisipasi, sehingga listrik bisa kembali normal seperti biasanya,”pintanya.
Itu karena, masyarakat sudah sering kali mendatangi kantor PLN SBT, tapi tidak alasan yang disampaikan PLN terkait dengan pemadam yang terjadi di Kecamatan Gorom.
Sebagai anggota Komisi I DPRD Maluku, akan berkoordinasi dengan rekan-rekan anggota Komisi II agar bisa menindaklanjuti persoalan pelayanan sistim kelistrikan di SBT dengan memanggil pihak PLN UIW M2U agar dapat segera bisa mengatasi pemadaman yang terjadi di SBT khusunya Kecamatan Gorom. (**)