Namlea,N25NEWS.id -Pelantikan pengawas Kelurahan Desa (PKD) Kecamatan Lilialy dan bimtek pemilihan 2024 diselenggarakan di Desa Waimiting Kecamatan Lilialy Kabupaten Buru.
Kegiatan pelantikan yang berlangsung pada Minggu (2/6) Sore di Aula kantor Desa Waimiting dihadiri Ketua Bawaslu Kabupaten Buru Adi Bin Thalib, tokoh masyarakat, tokoh agama dan Pemerintah Desa Waimiting dan Desa Jikumerasa.
Adapun peserta PKD yang mengikuti proses pelantikan dari 5 Desa di Kecamatan Lilialy diantaranya:
Desa Ubung, Nasrun Buton
Desa Jikumerasa, Julkardi Tala
Desa Waimiting, Rahmat Agung Mukaddar.
Desa Sawa, Darti Umasugi
Desa Waiperang, Sandi Buamona
Dalam kesempatan itu, Ketua Panwascam Karim Buton S.Pd, yang juga merupakan Kordiv SDM menyatakan bahwa PKD harus memiliki integritas yang tinggi dan terukur dalam membangun sebuah hubungan yang baik dengan masyarakat dimana tempat kalian para PKD bertugas.
“Ingat menjadi seorang PKD harus memiliki insting yang tepat menjalin kerjasama yang baik dengan Panitia Pungutan Suara (PPS) Desa setempat untuk menjaga sinegritas pengawas dan penyelenggara untuk melahirkan Pilkada yang berkualitas,”jelas ketua Panwascam Lilialy tersebut.
Selain itu Koordinator Divisi Hukum, Pencegahan, Parmas & Humas (HP2H)
Panwascam, Ansyar Barges SE. Juga menyebutkan PKD yang dilantik hari ini harus menjunjung tinggi nilai-nilai dan etika hukum dalam menjaga protap pada pilkada bebas dari intervensi politik golongan mau pun kelompok.
“Sehingga tidak ada peserta baik itu kandidat maupun timsus Gubernur/Wakil Gubernur Bupati/Wakil Bupati yang melanggar peraturan sesuai UU yang berlaku pada pilkada yang kita hadapi nantinya karena kita diharuskan untuk menegakan demokrasi yang baik di negara ini,”Tegas Ansyar Barges. SE.
Peserta PKD yang mengikuti bimtek juga diberikan penguatan pengawasan lapangan melalui Koordinator Devisi Penanganan Pelanggaran Dan Penyelesaian Sengketa (P3S) Panwascam, Gahar Masbait S.P.
Dia meminta jajaran Pengawas Kelurahan Desa untuk menguatkan pemahaman terkait kompetensi pengawasan pemilukada mengingat tahapan Pemilu 2024 semakin krusial.
Selain itu dia menyebut,sesaat lagi akan memasuki tahapan pengawasan kampanye, pengawasan pencetakan logistik dan distribusi logistik, lalu masuk pada tahap pemungutan hingga rekapitulasi suara.
“Tahapan pilkada sudah sangat ketat, kita perlu memastikan penguatan pemahaman yang kuat. Kemampuan kuat untuk melakukan kerja-kerja pengawasan guna efektifitas pencegahan dan penindakan,”Terangnya.
Penulis : Kiswan
Editor : Redaksi