AMBON,N25NEWS.id-Gubernur Maluku,Murad Ismail mengatakan jika dirinya tidak kembali membangun Maluku,maka dirinya merupakan orang yang paling berdosa dihadapan Tuhan Yang Maha Kuasa.
“Kalau saya tidak kembali ke Maluku, saya adalah orang yang paling berdosa dihadapan Tuhan yang Maha Kuasa,”kata Murad Ismail (MI) saat menghadiri acara launching buku kepak cinta pengawal langit, cipta Connie Rahakundini Bakrie di Warung Katong Ambon, Kamis, (3/11/2021).
Lebih lanjut menurut mantan Dankor Brimob RI itu,mengakui dirinya merasa sekujur tubuhnya gemetar dan merinding ketika diundang oleh MC yang memandu acara itu,dimana MI diminta untuk membawakan sebuah lagu saat launching buku dari Ibu Connie Bakrie.
Sontak semua tamu undangan terdiam, ketika Murad Ismail, menceritakan suka dukanya sebelum Ia bernyanyi.
Mantan Kapolda Maluku ini mengungkapkan, kenapa dirinya yang diberi kelebihan dan kekurangan ini, dengan kemampuan networking yang baik, tapi tidak dapat membangun Maluku.
Selain itu, dirinya dengan tegas mengunggkapkan, banyak orang saat ini menilai dirinya salah.
“Memang kita tau bersama, hari ini berbagai isu miring sering kali disematkan kepada saya selaku Gubernur Maluku, seakan-akan ketika saya yang kembali pulang ke Maluku untuk mencari keuntungan pribadi,”ungkapnya.
Namun,secara tegas, dirinya mengungkapkan, mindsetnya tidak untuk mencari sesuatu.”Saya masih dua tahun lagi sebagai Dankor Brimob yang memiliki APBN dua tahun itu 20 triliun, kenapa saya lepas ini? dan saya kembali ke Maluku dengan APBD saat itu 3,3 triliun,”ujarnya dengan nada keras.
Selain itu, mantan Wakapolda Maluku ini berbicara dihadapan Conie Bakrie dan para tamu undangan yang terlihat serius melihat Murad saat menjelaskan hal itu.
“Kalau saya mau cari sesuatu untuk apa saya kembali ke Maluku, tapi saya merasa berdosa saja kalau saya tidak kembali ke Maluku, dan memang jalan saya memang tulus untuk membangun negeri ini,” Terlihat air mata sang jenderal mulai keluar tapi ditahan.
Adapun, penyampaian Gubernur Maluku itu membuat, semua tamu undangan bertepuk tangan dan haru mendengar ucapannya.
Dia juga mengulas sedikit soal kunjungan Wakil Presiden saat di Maluku 14 Oktober 2021 yang lalu. Saat itu didepan Wapres, Gubernur Maluku berkata, sampai kapanpun Maluku pasti miskin.
“Kalau kita bicara di Jawa atau Sumatera semua jalan tol, itupun kata Dia masih ada orang miskin bagaimana dengan kita.Yang membuat kita sangat miskin pertama yaitu APBD kita sangat kecil, aktifitas antar wilayah juga sangat sulit kita lakukan, selain itu masyarakat kita kebanyakan adalah petani dan nelayan, yang menangkap ikan saja mau bahwa ke kota sangat sulit,” bebernya.
Dijelaskannya jika berdasarkan wilayah Maluku yang memiliki luas laut yang besar ketimbang daratan).Dirinya, mengambil contoh di Banda, saat membawa ikan ke Kota Ambon tentu menempuh jarak sembilan jam hal ini membuat ikan secara keseluruhan busuk.
“Saya lagi berjuang untuk itu, kedepan kita orang Maluku harus sejahtera makmur, saya tidak memiliki kelebihan apapun tanpa ada dukungan rakyat Maluku,” terangnya.
Selain itu,ujarnya,seperti yang diungkapkan Presiden Jokowi kepada dirinya,bahwa Maluku tidak lagi dapat mengharapkan batu bara dan nikel , yang,namun yang Maluku harapkan saat ini adalah laut.Hal itu, yang ditegaskan Presiden Jokowi saat orang nomor satu di Indonesia itu menjamu MI di Istana Presiden (menghadiri rapat Kabinet).
Diketahui saat itu, Murad Ismail adalah satu-satunya Gubernur yang diundang menghadiri rapat tersebut.
“Waktu saya menghadiri rapat itu, Presiden Jokowi katakan, “Pak bangun Fish Market dan Ambon New Port itu hanya 6 sekian triliun,” ujar MI kepada Jokowi.
Oleh karena itu,ucapan inililah, yang menjadi sejarah awal terbentuk Fish Market dan Ambon New Port di Maluku.
“Pak Presiden, mengungkapapkan dihadapan para menteri, “Pokoknya saya tidak mau tau Fish Market dan Ambon New Port ditahun 2023 harus terealisasi,” terang Jokowi kepada Murad saat itu (Hal ini disampaikan MI saat berbicara pada acara launching Buku Connie Bakrie).
Mendengar penyampaian MI, Sontak semua hadirin bertepuk tangan dan tak sedikit juga yang standing applause kepada dirinya.
Akhir dari cerita tersebut, ditutup dengan lagu dari Pak Murad, Aku Lelaki-Mu, lagu karya Anang Hermansyah ini, dipopulerkan lagi oleh Virzha Idol. Sekilas tentang lagu ini, menceritakan tentang sosok Lelaki yang selalu berjuang untuk membahagiakan Wanita yang dicintainya.
Dalam gambaran berbeda, lagu ini dapat mengambarkan bagaimana sosok UPU Lattu yang berjuang Membangun Negeri meski terkadang ada saja orang usil dan salah saat memahami dirinya.
Hormatku kepada Presiden, kelak cita-cita yang tulus dari orang yang baik akan tercapai, tentu hari ini hujan kritik dan esok anda akan dikenang sebagai pejuang Maluku.(**)