Banda – Ega Aprilia Ramalan wanita hebat, Mahasiswa program studi matematika STKIP Hatta-Sjahrir dapat menyelesaikan studinya ,tampa orang tua di sampingnya.
Dirinya meraih IPK tertinggi 3,76 di Prodi Matematika di wisuda 71 Mahasiswa STKIP Hatta-Sjahrir selasa14 Desember 2021 kemarin.
Ega Aprilia Ramalan gadis kelahiran Desa Lontor Banda Besar ini,sejak umur 6 tahun sudah yatim, ibunya duluan meninggal,meninggalkan mereka bertujuh.
Bapaknya hanya seorang petani Pala yang menghidupkan 7 anaknya,mereka tinggal di Desa Lonthoir Banda Besar
Ke Kampus Ega Aprilia Ramalan harus menyeberangi Lautan dengan menumpang motor laut,hal ini tetap dia jalani dan tidak membuat dirinya patah semangat.
Setiap harinya Ega harus mengeluarkan biaya Rp.10,000 pergi dan pulang dari kampus untuk membayar Bout Laut,kalau mau cepat agar tidak terlambat Ega harus berjalan kaki menuju Jembatan Desa Biyau yang di tempuh kurang lebih 30 Menit.
Derita Ega Aprilia Ramalan tidak sampai di situ saja,ketika bapak pergi meninggalkan mereka bertujuh selamanya,pada tanggal 9 Agustus 2021,
Ini membuat Ega Aprilua begitu terpukul dan merasa putus asa, sempat berfikir untuk tidak melanjutkan kuliah lagi.
Tetapi karena dirinya punya tekad dan di dorong oleh keluarga akhirnya tetap melanjutkannya kuliahnya dan akhirnya berhasil di wisuda hari ini (15/12).
” Kehidupan yang bt dan saudara yang jalani sangat menyedihkan jika tidak punya Orang Tua,kadang mau makan tidak ada makanan,kadang hanya bisa makan Nasi dengan Garam,Apalagi kalau ke Kampus hanya memakai pakain itu-itu saja , Beta kadang menjadi malu kepada teman-teman sampai biaya Kuliahpun di bantu oleh kakak-kakanya.”Ujar Ega sambil meneteskan air mata.
Dia berharap kedepan dirinya bisa menjadi orang Sukses agar kedepan berguna bagi keluarga dan orang banyak.
Penulis : Sarifudin Wala
Editor : Redaksi