AMBON-DPD ASB Provinsi Maluku menyikapi pasca terjadinya bentrokan dua kelompok anak muda di Tugu Trikora kota Ambon pada Minggu (12/1/ 2025).Dengan seruan damai kepada seluruh eleman anak muda,serta masyarakat di bumi raja-raja.
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Anak Seram Bersatu (ASB) Provinsi Maluku Josyes Do Santos Walalayo Kepada media ini mengatakan, sebagai generasi muda Maluku, tentunya dengan kondisi yang sudah kondusif ini pihaknya menghimbau kepada seluruh masyarakat agar jangan terprovokasi.
“Jangan kita terpancing dengan hal-hal yang tidak membawa keuntungan bagi kita semua.Selalu tetap menjaga hubungan orang basudara di bumi raja-raja yang sama sama kita cintai ini,agar Maluku tetap aman dan damai,”ujarnya.
Untuk itu,ASB sebagai sebuah wadah perkumpulan anak-anak Pulau Seram, akan selalu menjadi garda terdepan agar terus menyerukan perdamaian, sebab damai itu indah.
Dirinya juga mengatakan, saat ini tidak ada guna lagi untuk melakukan hal hal yang seperti terjadi di Tugu Trikora dan beberapa titik lainnya.
Tetapi saat ini sebagai generasi muda Maluku, seharusnya sudah berpikir dengan cerdas untuk bagaimana caranya bersama dengan pemerintah daerah,baik provinsi Maluku maupun kabupaten/ kota,untuk memajukan daerah ini.
“Tentunya dengan cara menjaga ketertiban, maupun keamanan,” katanya lagi.
Selain itu,dirinya juga mengajak seluruh anak muda,maupun masyarakat yang ada di kota Ambon, maupun daerah lain di wilayah Maluku.
“Ketika melihat hal-hal yang mencurigakan langsung segera melaporkan ke pihak pihak yang berwajib, baik aparat kepolisian maupun RT/RW setempat,”ajak Walalayo.(**)