SAUMLAKI,N25NEWS.id-Bupati Kabupaten Kepulauan Tanimbar, Petrus Fatlolon,SH.MH, mendukung rencana pembangunan tugu perdamaian,yang akan di bangu pada perbatasan petuanan kedua desa Arma-Watmuri.
“Suatu kesepakatan, adalah bentuk prinsip dalam sebuah pertemuan, mediasi, musyawarah, untuk mengambil sebuah keputusan.Dimana sebuah keputusan adalah kesepakatan bersama, itulah kenyataan saat pertemuan, mediasi perdamaian kedua Desa, Arma-Watmuri,”kata Bupati Petrus Fatlolon disela-sela pertemuan mediasi perdamaian di kediaman pribadi Bupati,Sabtu, (16/4/).
Menurutnya, setelah kesepakatan pada pertemuan mediasi perdamain itu, yang dipimpin oleh Bupati, ada tahapan selanjutnya yang direncanakan adalah pembuatan pembangunan Tugu Damai, dan rencana tersebut didukung oleh orang nomor satu di bumi Duan Lolat ini, yang juga pela kedua desa.
Olehnya,timbullah niat tulus Bupati Petrus Fatlolon, mendukung penuh pembangunan tugu tersebut. Mendasari dukungan Bupati, untuk pembangunan Tugu Damai itu, Suami dari Ibu Jois Fatlolon/Penturi ini, secara ikhlas membantu untuk pembayaran lahan tempat pembangunan Tugu Damai tersebut, berjumlah, Rp.10.000.000 kepada pemilik lahan.
Sedangkan untuk bangunan tugu damai, akan dianggarkan dari anggaran desa masing-masing, yakni Desa Arma dan Desa Watmuri. Ikhlasnya Bupati, bukan karena apa-apa, atau kepentingan lain, namun sesungguhnya, tujuan Bupati adalah, menyudahi konflik sosial dimasyarakat karena tapal batas.
Bupati Kabupaten Kepulauan Tanimbar Petrus Fatlolon, SH.MH, yang rencananya akan setelah selesai pelantikan Kepala Desa Kelan, dan Kepala Desa Watidal, Kecamatan Tanimbar Utara, selasa, (19/4/22), dan berencana Rabu, (20/04/22), akan hadir di dua Desa Arma dan Watmuri, guna peletakan batu pertama, pada rencana pembangunan Tugu Damai, pada perbatasan Arma-Watmuri.
“Lokasi pembangunan Tugu Damai itu, terletak pada lokasi perbatasan Puskesmas Arma, dan Watmuri. Selanjutnya terkait dengan rencana tersebut, Bupati meminta kepada Camat Nirunmas, dan pimpinan kedua Desa, Arma dan Watmuri, agar bisa diatur, dikordinasikan dengan baik untuk waktu pelaksanaannya, agar tidak ada masalah apapun keterkaitan dengan lahan yang telah di rencanakan untuk pembangunan Tugu Damai ini,” harap Bupati.
“Dalam kesempatan pertemuan mediasi Damai kedua Desa, Bupati menjelaskan, agar pembangunan itu bisa cepat selesai. Tidak hanya itu, pada kesempatan itu pula, Bupati mengajak perwakilan masyarakat kedua Desa, yang hadir, untuk memberitahukan hasil dari pertemuan mediasi Damai ini, juga terkait pembangunan Tugu Damai tersebut, agar dapat dipahami, sehingga tidak ada hal-hal yang nantinya menjadi persoalan,” pintanya.
“Bupati sangat mengapresiasi, menyambut baik atas prakarsa semua yang terlibat dalam upaya mediasi Damai ini, oleh sebabnya, untuk percepatan pembangunan Tugu Damai itu, Bupati Petrus Fatlolon, langsung membayarkan lahan tempat pembangunan Tugu, dan untuk pembangun Tugu sendiri, akan dianggarkan pada APBDS perbahan. Untuk itu, Bupati meminta untuk semua pihak, khususnya, kedua Desa, mendukung sepenuhnya rencana yang baik ini, demi sebuah perdamaian kekal,”harap Bupati.
Reporter : Sanra
