HAB Ke-77 Sebagai Momen Tingkatkan Soliditas Kemenag Dalam Berikan Pelayanan Kepada Masyarakat

AMBON,N25NEWS.id-Dengan menggelar Upacara Hari Amal Bakti (HAB) Ke-77,sebagai momentum untuk meningkatkan soliditas organisasi yang berada dalam satu barisan yang kuat,kokoh dan terorganisir untuk Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Maluku yang lebih baik dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.

Adapun,Upacara HAB ke-77 Tahun 2023.Dilaksanakan di Lapangan Merdeka Kota Ambon, Selasa (3/1).

Hadir pada kegiatan Upacara HAB tersebut, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Maluku, H Yamin, mewakili Gubernur Maluku Sekretaris Daerah Provinsi Maluku, Sad Lie, Penjabat Walikota Ambon Bodewin Wattimena, Frokopimda Provinsi Maluku berserta tamu undangan lainya.

Bertindak selaku Inspektur Upacara Sekertaris Daerah Provinsi Maluku Sadlie, sementara Komandan Upacara yakni Kepala Kantor Kementerian Kota Ambon, Fachurrasy Hasanusi,
Peserta Upacara berhasal dari jajaran Kemenag Provinsi Maluku dengan menggunakan ciri khas pakaian adat.

HAB juga disertai dengan pemberian penghargaan satya lencana karya satya bagi 200 lebih ASN Kemenag dengan masa bhakti 10,20 dan 30 tahun, oleh Sekda Maluku, Sadali Ie.

Menag dalam sambutan tertulis yang dibacakan, Sekda Maluku mengajak,
Keluarga besar Kemenag di HAB ke-77
untuk mengenal, memahami dan meresapi atau
bertanya kembali mengapa dan untuk apa Kemenag yang dulu bernama Departemen Agama ini
dilahirkan pada 1946. Lalu.

“Kita sebagai generasi
penerus Kemenag, sudahkah melakukan
pengabdian sebagaimana khittah kelahiran
Kemenag atau belum,”tanya Menag.

Olehnya itu, Menag kembali mengajak seluruh ASN Kemenag
untuk memperbaiki niat pengabdian dan pelayanan
kepada umat.

“Jadikan peringatan HAB ini sekaligus
sebagai penanda sejarah panjang pengabdian
Kementerian Agama dalam melayani seluruh umat
beragama di Indonesia,
kita gelorakan semangat
Transformasi Layanan Umat. Alhamdulillah, secara
bertahap, cita bersama itu mulai terwujud dan tampak
hasilnya,”ajaknya.

Dimana saat ini, Kemenag telah terlihat berubah.
Birokrasinya lebih lincah dan responsif. Transformasi
digital mulai berjalan, salah satunya dengan kehadiran
Pusaka Super Apps, aplikasi layanan Kemenag. Beragam inovasi digital juga terus dilakukan.(**)