APBD Perubahan Tahun 2021 Kabupaten Bursel Disetujui dan Ditetapkan Jadi Perda

by
by

NAMROLE,N25NEWS.COM – Keputusan Politik dalam kata akhir fraksi-fraksi menerima dan menyetujui dokumen Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Perubahan Tahun 2021 untuk ditetapkan menjadi Peraturan Daerah.

Paripurna dipimpin Wakil Ketua I Jamatia Booy didampingi Wakil Ketua II La Hamidi, dihadiri Wakil Bupati Gerson Selsily, anggota DPRD, Ketua Bawaslu serta para pimpinan OPD, Rabu (13/10).

Empat Fraksi di Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Buru Selatan yang menyatakan sikap politik mereka menyetujui Dokumen Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (RAPBD).

RAPBD Perubahan Tahun Anggaran 2021 untuk ditetapkan menjadi Peraturan Darah yakni, Fraksi Fraksi Nasdem untuk Perjuangan, Fraksi Golkar, Fraksi Gempar dan Fraksi Persatuan Nurani Karya (PNK).

Sambutan Bupati yang dibacakan oleh Wakil Bupati terhadap Kata Akhir Fraksi-Fraksi DPRD atas Rancangan Perubahan APBD Kabupaten Buru Selatan Tahun Anggaran 2021.

Menurutnya, disadari betapa berat beban tanggung jawab DPRD dan tim anggaran dalam menyelesaikan tugas yang penting ini.

“Namun karena mengutamakan kepentingan rakyat diatas segalanya, maka eksekutif dan dewan sepakat percepat selesaikan pembahasan perubahan APBD tahun 2021,” kata Wabup.

Berbagai masukan, saran dan koreksi serta kritik konstruktif dewan selama pembahasan akan menjadi perhatian untuk ditindaklanjuti.

“Selaku pemerintah daerah dan atas nama seluruh rakyat Buru Selatan kami ucapkan terima kasih, serta berikan apresiasi yang tinggi pada pimpinan dan anggota atas upaya kerja keras sehingga dokumen RAPBD-P tahun 2021 dapat selesaikan pada hari ini,” jelasnya

Lanjut Selsily, sesungguhnya itu merupakan aktualisasi dan ekspresi yang menggambarkan kita semua serius perjuangkan kepentingan dan kesejahteraan rakyat.

Tak lupa Wakil Bupati menginginkan agar patuh mengikuti protokoler kesehatan Covid-19 dengan tetap pakai masker, jaga jarak, cuci tangan.”Agar kita semua tetap sehat dan aman dari wabah covid-19,” ujar Selsily.

Sebelum akhiri sambutan, Wakil Bupati menyampaikan, dalam rangka untuk membangun kemitraan, harus di garis bawahi, yaitu, “take in give, memberi dan menerima”.

Selsily katakan, apa yang disampaikan dalam kata akhir fraksi-fraksi itu, biar kemitraan dan kesetaraan tetap terjaga dengan baik.

“Lewat kata-kata bijak lewat yang disampaikan oleh kata akhir fraksi-fraksi,” ucap Selsily. (dd)
.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *