AMBON,N25NEWS.id-Peringatan Mollucan Jukulele Day ke-3 tahun 2024,penuh dengan suka cita.Pasalanya,berbagai tantangan menjelang iven ini bisa dilewati.Selain itu,iven ini ingin menyampaikan bahwa suara Jukulele dari Maluku menebarkan perdamaian buat dunia.
Hal ini dikatakan,Ketua Mollucan Jukulele Leaders (MJL),Nicho Tulalessy kepada N25NEWS,disela-sela giat tersebut, yang berlangsung di Sport Hall Karpan Ambon,Kamis (4/9).
Lebih lanjut kata Tulalessy, Mollucan Jukulele Day membuktikan bahwa perdamaian itu begitu penting.Hal itu terlihat ketika sekitar 200 anak-anak dari berbagai komunitas Jukulele membacakan pesan terbuka untuk pemimpin-pemimpin di negara-negara yang sedang berkonflik (berperang).
“Kami ingin anak-anak di negara-negara lain juga bisa hidup dalam kedamaian,penuh dengan kebahagiaan, seperti anak-anak di Maluku yang tidak terintimidasi dengan perang dan penindasan,”ujar Tulalessy.
Selain itu,kata Tulalessy peringatan Mollucan Jukulele Day, begitu luar biasa, karena karena 80 persen pembiayaan dari masyarakat.
“Olehnya,saya berharap momen yang begitu indah ini akan berlanjut juga untuk tahun depan.Terima kasih kepada semua pihak yang sudah mendukung, happy Mollucan Jukulele Day,”ucap Tulalessy.
Sementara itu,Laksma Bakamla Agam Endrasmoro,Kepala Zona Bakamla Timur menyebut bahwa dirinya bersyukur bisa menghadiri Mollucan Jukulele Day.Dimana, menurutnya iven ini sangat positif bagi generasi muda.
Menurutnya,dengan bahasa musik yang universal,alat musik tradisional Jukulele bisa membangkitkan kebahagiaan,keceriaan dan kebersamaan.
“Luar biasa musik Jukulele bisa menghadirkan persatuan,tanpa memandang etnis,agama,ras,bangsa dan budaya.Bahkan, Jukulele memberikan semangat bhineka tunggal ika,serta bisa mendunia,”akuinya.
“Saya juga berharap Mollucan Jukulele Day bisa membawa kebahagiaan bagi anak-anak di seluruh dunia,”tandasnya.
Sebagai informasi, Mollucan Jukulele Day diperingati setiap tanggal 4 September.Dan pada Mollucan Jukulele Day tahun ini (2024),melibatkan sekitar tiga ribu anak dari kabupaten/kota di Maluku, Maluku Utara hingga Papua, event ini akan menyuguhkan berbagai budaya dari masing-masing daerah.(**)